Saya cucuk Vaksin, ada orang perli…
“Tahniah tikus makmal”
Eh? Siapa yang jadi tikus ni? Tahu tak tikus makmal takut
jarum. Jika tak kurung lari mencicit. Tikus makmal penakut. Orang yang Menyerah
diri cucuk vaksin adalah berani dan mulia demi menjaga hak umat. Tak takut pada
vaksin dan jarum. Takut hanya pada Allah. Usaha perintah Allah. Tawakal selepas
usaha adalah sunnah. Nak menyorok sampai bila? Menikus?
Laju dia jawab:
“Tunggang la ... Ikhtiar pada sesuatu yang tak pasti... Yang
berunsurkan shubhah... Takziah”
Saya cakap elok elok..
“Shubhah ialah perasaan was was sama ada ia halal atau
haram, bila Ulamak dah keluar fatwa hukumnya HARUS tapi kita masih rasa was was
anggap ia haram, maka ada hadis sebut was was itu adalah bisikan dari syaitan..
takziah”
Begitulah perbualan lemah lembut saya dengan anti vaksin,
biasa bila mereka berhujah, vaksin bukan
sunnah, dalam vaksin ada benda haram, ulamak sokong vaksin adalah ejen dajjal..,
Tapi yang pelik, bersunat dan cabut gigi nak pulak cucuk
bius? Sedangkan zaman nabi bersunat atau cabut gigi mana cucuk bius? Adohai.
Terus teringat kata kata Maddox pada antivaksin di USA:
"They don't trust the government so they’re not taking the
vaccine because it's not FDA approved yet!, But wait, Who runs the FDA?
Woha!
3 comments:
sedap sangat diorang ni berkata-kata
Celah Klik
Tutorial Celah klik
Blog Celah klik
Blog Celah Klik
Info Celah Klik
Cuan Celah Klik
Inspirasi Kopi Hitam
Inspirasi Kopi Hitam
Tutorial Inspirasi Kopi Hitam
Cerita Inspirasi Kopi Hitam
Puisi Inspirasi Kopi Hitam
Kesehatan Inspirasi Kopi Hitam
Sejarah Inspirasi Kopi Hitam
Post a Comment